Karat pada sasis mobil bukanlah masalah sepele. Selain menjadi perhatian kosmetik, korosi pada sasis memiliki implikasi serius terhadap keselamatan pengendara dan kinerja kendaraan secara keseluruhan.
Di bawah ini, rustpro.id akan memberikan sejumlah informasi mengenai bahaya karat pada sasis mobil.
Pastikan Anda menyimak artikel ini sampai selesai agar dapat memahami betapa berbahaya karat bila dibiarkan pada sasis mobil.
Bahaya Karat pada Sasis Mobil
Inilah dia 5 (lima) bahaya karat bila sudah menggerogoti sasis mobil:
1. Keretakan atau Patah
Bahaya karat pada sasis mobil dapat merusak integritas strukturalnya. Hal ini dapat mengakibatkan keretakan atau bahkan patah pada sasis, terutama pada bagian-bagian yang telah terkikis oleh korosi.
Keretakan atau patah pada sasis dapat mengakibatkan kegagalan struktural yang serius, meningkatkan risiko kecelakaan dan cedera bagi pengendara dan penumpang.
Selain itu, keretakan atau patah pada sasis juga dapat mempengaruhi kestabilan kendaraan.
Sasis yang rusak tidak lagi mampu menahan beban secara efektif, sehingga dapat menyebabkan masalah pengendalian yang berpotensi berbahaya, terutama saat berbelok atau menghadapi rintangan di jalan.
2. Merusak Sistem Rem
Bahaya korosi pada sasis mobil juga dapat berdampak negatif pada sistem rem. Bagian-bagian penting dari sistem rem, seperti perangkat pengereman dan peredam panas, sering kali terpasang di sekitar sasis.
Jika sasis terkena korosi, ada kemungkinan bahwa bagian-bagian ini juga akan terpengaruh.
Korosi yang menyebar ke sistem rem dapat menyebabkan kerusakan pada komponen-komponen penting, seperti kaliper rem, silinder roda, dan perangkat pengereman lainnya.
Ini dapat mengakibatkan penurunan efisiensi pengereman, peningkatan jarak pengereman, atau bahkan kegagalan total sistem rem.
Dampaknya sangat berbahaya, mengingat sistem rem adalah salah satu komponen kunci yang menentukan keselamatan kendaraan.
3. Mempengaruhi Sistem Suspensi
Sistem suspensi merupakan komponen lain yang rentan terhadap dampak karat pada sasis mobil.
Suspensi mobil bertanggung jawab untuk menyerap guncangan dari jalan dan menjaga stabilitas kendaraan.
Namun, jika sasis terkena korosi, bagian-bagian suspensi yang terpasang di sekitarnya juga dapat terpengaruh.
Bahaya karat pada sasis mobil dapat merusak komponen-komponen suspensi, seperti per keong, per, atau batang stabilizer.
Hal ini tentu dapat mengakibatkan penurunan kinerja suspensi, meningkatkan ketidaknyamanan saat berkendara, dan bahkan mengurangi stabilitas kendaraan.
Dalam kasus yang ekstrem, korosi pada sasis juga dapat menyebabkan kegagalan total suspensi, yang dapat menyebabkan kecelakaan yang serius.
4. Menimbulkan Biaya Perbaikan yang Mahal
Salah satu dampak terburuk dari karat pada sasis mobil adalah biaya perbaikan yang mahal.
Perbaikan sasis mobil yang terkena korosi seringkali melibatkan pekerjaan yang rumit dan memakan waktu, seperti penggantian bagian-bagian sasis yang rusak atau pengelasan ulang area yang terkena korosi.
Biaya perbaikan sasis yang terkena korosi juga dapat meningkat secara signifikan jika korosi telah menyebar ke komponen-komponen lain di sekitarnya, seperti sistem rem, suspensi, atau sistem kemudi.
Dalam beberapa kasus, biaya perbaikan yang diperlukan untuk mengatasi kerusakan yang disebabkan oleh korosi dapat melebihi nilai kendaraan itu sendiri, sehingga pemilik mobil terpaksa menghadapi kerugian finansial yang besar.
5. Menurunkan Nilai Jual
Terakhir, bahaya karat pada sasis mobil juga dapat menyebabkan penurunan nilai jual kendaraan.
Mobil yang terkena korosi pada sasisnya cenderung dianggap memiliki risiko yang lebih tinggi dan memerlukan biaya perbaikan yang mahal.
Sebagai akibatnya, nilai jual mobil tersebut akan turun secara signifikan.
Penurunan nilai jual ini dapat menjadi masalah besar bagi pemilik mobil yang ingin menjual kendaraan mereka.
Bahkan setelah melakukan perbaikan, mobil yang pernah terkena korosi pada sasisnya masih mungkin dihargai lebih rendah dibandingkan dengan mobil serupa yang tidak memiliki masalah korosi.
Hal ini dapat mengakibatkan kerugian finansial yang serius bagi pemilik mobil.
Baca Juga: Ini Dia 5 Perbedaan Mobil Hybrid dan Biasa
Cegah Karat pada Sasis Mobil bersama RustPro! Garansi 8 Tahun!
Buat Anda yang ingin mencegah bahaya karat pada sasis mobil Anda, RustPro hadir sebagai solusi terpercaya untuk melindungi sasis mobil Anda dari karat dan keropos.
Dengan layanan anti karat mobil yang kami sediakan, Anda dapat lebih tenang karena mobil Anda dijamin terlindungi dari karat dan keropos dengan garansi selama 8 tahun.
Tidak hanya itu, RustPro juga menawarkan layanan maintenance secara GRATIS setiap tahunnya, sehingga Anda dapat memastikan sasis mobil Anda tetap terjaga dalam kondisi optimal.
Bersama RustPro, Anda tidak perlu khawatir lagi tentang bahaya karat pada sasis mobil Anda, karena keamanan dan keandalan kendaraan Anda adalah prioritas utama kami.
Yuk, segera reservasikan kedatangan Anda di RustPro! Hubungi kami via WhatsApp di nomor 0812-1130-9522!
Buat Anda yang berdomisili di wilayah Jakarta, Cirebon, dan Surabaya, Anda bisa mengunjungi cabang kami yang berlokasi di bawah ini.
RustPro Pengangsaan Dua
Alamat: Jl. Pegangsaan Dua No.5, RT.7/RW.3, Pegangsaan Dua, Kec. Klp. Gading, Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14250
RustPro Cirebon
Alamat: Jl. Kesambi No.74A, Drajat, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat 45133
RustPro Surabaya
Alamat: Jl. Raya Wiyung No.17, Babatan, Kec. Wiyung, Surabaya, Jawa Timur 60228
Itu dia sejumlah bahaya karat pada sasis mobil yang perlu Anda hindari.
Karat pada sasis mobil bukanlah masalah yang boleh diabaikan. Dampaknya dapat sangat serius, termasuk keretakan atau patah pada sasis, kerusakan pada sistem rem dan suspensi, biaya perbaikan yang mahal, serta penurunan nilai jual kendaraan.
Oleh karena itu, penting bagi pemilik mobil untuk melakukan perawatan preventif secara teratur, termasuk pemeriksaan rutin dan perawatan terhadap lapisan pelindung anti-karat, guna mencegah timbulnya masalah korosi pada sasis mobil.
Dengan melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat, pemilik mobil dapat menjaga keamanan, kinerja, dan nilai jual kendaraan mereka.
