Cuci mobil dengan air tanah bisa menjadi kebiasaan yang lazim terjadi pada sebagian besar masyarakat kita. Namun, tahukah Anda bahwa cuci mobil dengan air tanah ternyata dapat menyebabkan efek buruk pada bodi mobil, kesehatan manusia, dan bahkan lingkungan sekitar? Efek buruk tersebut dapat sangat merugikan, mulai dari merusak cat mobil, menyebabkan korosi dan karat, menurunkan nilai jual mobil, hingga menyebabkan pelanggaran peraturan dan sanksi hukum. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui dan memahami dengan baik apa saja efek buruk cuci mobil dengan air tanah agar dapat meminimalisir kerusakan dan menjaga keberlangsungan hidup sumber daya alam yang kita miliki.
Dampak Buruk Cuci Buruk dengan Air Tanah
Ada yang memilih menggunakan air tanah untuk cuci mobil karena dianggap lebih mudah didapatkan, lebih murah, atau bahkan dianggap lebih efektif dalam membersihkan kotoran pada mobil. Namun, tahukah Anda bahwa cuci mobil dengan air tanah dapat membawa dampak buruk yang signifikan bagi mobil? Ini beberapa efek buruk yang ditimbulkannya.
Korosi dan Karat
Cuci mobil dengan air tanah yang mengandung garam atau senyawa kimia yang korosif dapat menyebabkan korosi dan karat pada bodi mobil. Air tanah mengandung mineral dan garam yang dapat merusak lapisan pelindung cat dan membuat bodi mobil menjadi mudah berkarat. Jika tidak segera ditangani, kerusakan pada bodi mobil akibat korosi dan karat bisa semakin parah dan berdampak pada keamanan dan kenyamanan berkendara.
Efek bahaya ini bisa dihindari dengan mencuci mobil menggunakan air bersih atau air yang telah diolah menggunakan alat penyaring dan pengolah air. Jika sudah terlanjur menggunakan air tanah, segera bersihkan bagian mobil yang terkena air tanah dengan kain lembut dan lap kering mobil setelah mencuci.
Lepasnya Lapisan Pelindung Cat
Cuci mobil dengan air tanah yang keras atau berlebihan dapat menyebabkan lepasnya lapisan pelindung cat pada bodi mobil. Air tanah yang keras atau berlebihan dapat membuat lapisan pelindung cat menjadi rapuh dan mudah lepas. Selain merusak tampilan mobil, lepasnya lapisan pelindung cat juga dapat mengakibatkan mobil lebih rentan terhadap kerusakan dan karat.
Untuk menghindari efek bahaya ini, gunakan air bersih dan cukup saat mencuci mobil. Pastikan juga untuk menggunakan sampo mobil yang aman dan tidak merusak lapisan pelindung cat.
Menurunkan Nilai Jual Mobil
Cuci mobil dengan air tanah secara terus-menerus dan tanpa perawatan yang tepat dapat menurunkan nilai jual mobil. Kerusakan pada bodi mobil akibat cuci mobil dengan air tanah dapat membuat mobil menjadi terlihat kusam dan berkarat, sehingga nilai jual mobil pun akan menurun.
Untuk menghindari efek bahaya ini, hindari mencuci mobil dengan air tanah secara terus-menerus dan gunakan air bersih atau air yang telah diolah menggunakan alat penyaring dan pengolah air. Lakukan perawatan mobil secara berkala agar bodi mobil tetap terawat dan tampilannya tetap menarik.
Menimbulkan Bahan Kimia Berbahaya
Cuci mobil dengan air tanah yang mengandung bahan kimia berbahaya dapat menyebabkan dampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan sekitar. Air tanah yang mengandung bahan kimia berbahaya dapat mencemari tanah dan air, serta merusak kehidupan mikroorganisme dan hewan di lingkungan sekitar.
Efek bahaya ini dapat dihindari dengan menggunakan sampo mobil yang aman dan ramah lingkungan serta membuang air bekas mencuci mobil pada tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah setempat.
Pemborosan Air Tanah
Mencuci mobil dengan air tanah juga dapat menyebabkan pemborosan air tanah yang semakin menipis dan sulit didapatkan di beberapa wilayah. Air tanah adalah sumber daya alam yang sangat berharga dan harus dikelola dengan baik agar tetap terjaga ketersediaannya di masa depan. Penggunaan air tanah yang berlebihan untuk mencuci mobil dapat menyebabkan pemborosan air tanah yang lebih besar, terutama jika dilakukan secara terus-menerus dan tidak bijak.
Untuk menghindari efek bahaya ini, gunakan air secukupnya saat mencuci mobil dan pastikan tidak ada air yang terbuang percuma. Jika memungkinkan, gunakan teknologi daur ulang air untuk mencuci mobil agar tidak boros dan dapat menghemat penggunaan air tanah.
Meningkatkan Risiko Infeksi dan Penyakit
Mencuci mobil dengan air tanah dapat meningkatkan risiko infeksi dan penyakit. Air tanah mengandung banyak bakteri, virus, dan parasit yang dapat menyebabkan berbagai penyakit jika terkena kulit atau masuk ke dalam tubuh melalui luka. Jika air tanah digunakan untuk mencuci mobil, risiko terkena infeksi dan penyakit dapat meningkat, terutama jika Anda tidak menggunakan alat pelindung diri seperti sarung tangan dan masker saat mencuci mobil.
Untuk menghindari efek bahaya ini, gunakan air bersih atau air yang telah diolah menggunakan alat penyaring dan pengolah air saat mencuci mobil. Pastikan juga untuk menggunakan alat pelindung diri seperti sarung tangan dan masker saat mencuci mobil agar terhindar dari risiko infeksi dan penyakit. Lakukan tindakan pencegahan yang tepat dan selalu perhatikan kebersihan diri Anda saat mencuci mobil.
Merusak Sistem Pembersih Kaca Mobil
Cuci mobil dengan air tanah dapat merusak sistem pembersih kaca mobil. Air tanah yang mengandung mineral dan kotoran dapat mengendap dan menumpuk pada sistem pembersih kaca mobil, seperti nozzle dan wiper. Hal ini dapat membuat sistem pembersih kaca mobil menjadi lebih cepat rusak dan berpotensi menyebabkan kerusakan pada wiper atau bahkan pada kaca mobil itu sendiri.
Untuk menghindari efek bahaya ini, gunakan air bersih atau air yang telah diolah menggunakan alat penyaring dan pengolah air saat mencuci mobil. Pastikan juga untuk membersihkan sistem pembersih kaca mobil secara berkala dengan menyemprotkan air bersih pada nozzle dan membersihkan wiper dengan kain lembut. Dengan begitu, sistem pembersih kaca mobil dapat berfungsi dengan baik dan tahan lama.
Hindari Cuci Mobil dengan Air Tanah, Lakukan Perawatan Optimal dengan Coating Mobil di Rustpro
Selain menghindari mencuci mobil dengan air tanah, pengaplikasian coating mobil secara berkala juga perlu dilakukan untuk menghindari kerusakan pada bodi mobil. Coating mobil merupakan lapisan pelindung pada permukaan bodi mobil yang berfungsi melindungi cat mobil dari kerusakan akibat sinar UV, goresan, noda, debu, dan bahan kimia yang merusak.
Pastikan untuk melakukan coating mobil hanya di bengkel spesialis coating mobil terbaik dan terpercaya, seperti layanan coating & detailing mobil di Rustpro.
Menggunakan formulasi coating mobil Graphene 10H+ Protection pertama dan satu-satunya di Indonesia, coating Graphene di Rustpro ini selain efektif melindungi mobil dari goresan, juga memiliki proteksi dari sinar UV dan memiliki sifat hydraphobic, yang membuat tetesan air hujan tak akan menyerap ke dalam permukaan cat bodi mobil.
Dengan masa garansi 3 tahun, klaim garansi ini bisa dengan mudah Anda klaim di seluruh cabang Rustpro tanpa terkecuali selama masa garansi masih berlaku.
Nah, jika Anda berdomisili di sekitar Cirebon, Bandung, dan Surabaya, cabang-cabang Rustpro ini bisa dengan mudah Anda tuju:
- Rustpro Cirebon
Lokasi: Jl. Kesambi No.74A, Kesambi, Kec. Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat 45133 - Rustpro Bandung
Lokasi: Jl. Soekarno Hatta No.372, Kb. Lega, Kec. Bojongloa Kidul, Kota Bandung, Jawa Barat 40235 - Rustpro Lontar
Lokasi: Jl. Raya Lontar No.81, Lontar, Kec. Sambikerep, Kota Surabaya, Jawa Timur 60216
Karena seringkali layanan coating detailing mobil di Rustpro ini banyak dituju dan dipesan, pastikan untuk melakukan reservasi terlebih dahulu agar bisa langsung dapatkan penanganan tanpa menunggu antrean dengan hubungi customer service Rustpro via WhatsApp di 0813-1150-2678 (atau klik di sini).
Karena selain amankan slot antrean, Anda juga berkesempatan untuk dapatkan info seputar promo-promo menarik, lho.
Penutup
Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa mencuci mobil dengan air tanah dapat membawa dampak buruk yang signifikan bagi mobil dan lingkungan sekitar. Penggunaan air tanah yang mengandung garam dan senyawa kimia dapat menyebabkan korosi, karat, lepasnya lapisan pelindung cat, dan menurunkan nilai jual mobil.
Selain itu, mencuci mobil dengan air tanah juga dapat meningkatkan risiko infeksi dan penyakit, merusak sistem pembersih kaca mobil, serta dapat menimbulkan pelanggaran peraturan dan sanksi hukum. Oleh karena itu, disarankan untuk menghindari penggunaan air tanah dalam mencuci mobil dan lakukan perawatan optimal dengan pengaplikasian coating mobil di Rustpro!