Bisa dikatakan jika musim hujan di Indonesia masih terus berlangsung dan belum berakhir. Hari-hari banyak yang dipenuhi dengan hujan dan tak jarang terjadi genangan di sana-sini. Meningkatnya penyakit karena nyamuk atau tingginya ancaman banjir memang menjadi hal yang perlu diwaspadai dari musim hujan. Namun, bagi pemilik kendaraan, Anda harus mewaspadai karat.
Mewaspadai Karat Mobil Ketika Musim Hujan di Indonesia
Nah, meskipun hujan yang turun akan membuat suhu menjadi sejuk dan sekilas air hujan tidak memiliki efek pada kendaraan, Anda perlu mengetahui bahwa sebenarnya air hujan memiliki dampak buruk pada mobil. Air hujan yang menggenang dan menempel di bagian mobil yang terbuat dari besi bisa memunculkan karat dan juga masalah korosi.
Nah, pada kesempatan ini akan dibahas penyebab kenapa air hujan pada musim hujan di Indonesia bisa menyebabkan masalah karat dan apa solusi yang bisa dilakukan. Penasaran? Simak ulasannya!
Kenapa Air Hujan Bisa Menyebabkan Masalah Karat Pada Mobil?
Sebagaimana disinggung di awal bahwa musim hujan di Indonesia setidaknya memberikan ancaman lain bagi para pemilik kendaraan bermotor. Selain risiko macet, masalah lain yang kerap muncul adalah masalah karat.
Lantas, kenapa air hujan bisa menjadi sebab karat dan korosi pada komponen mobil?
Ada beberapa hal yang menjadi sebab kenapa ada korelasi antara air hujan dan masalah karat pada mobil. Adapun beberapa hal yang dimaksud tersebut adalah sebagai berikut:
Air hujan memberikan partikel berbahaya lain
Sekilas, air hujan memang tampak bersih dan juga tidak berefek buruk sebagaimana air pada umumnya. Namun, di balik hal tersebut, air hujan tentu saja berbeda dari air normal.
Pasalnya, air hujan tersebut membawa partikel lain yang berbahaya. Beberapa partikel seperti kotoran, debu atau partikel lain terbawa pada air hujan dan nantinya bisa menyebabkan mobil menjadi lebih kusam dan rawan terkena masalah karat.
Memiliki kandungan asam
Hal lain yang menyebabkan air hujan bisa mengakibatkan karat adalah adanya kandungan asam. Bagaimana bisa ada kandungan asam pada air hujan yang turun?
Nah, dalam hal ini, hujan yang turun bisa saja bercampur dengan polusi udara. Kondisi ini umumnya akan semakin parah di daerah perkotaan dengan tingkat polusi yang cenderung lebih tinggi.
Adanya campuran air hujan dan polusi menyebabkan terjadinya hujan asam yang merusak. Jenis hujan ini selain berakibat mematikan tanaman, juga bisa menyebabkan masalah karat dan korosi pada bagian mobil yang terkena.
Menyebabkan munculnya jamur
Sebagaimana diketahui, kondisi yang lembap umumnya akan menjadi sebab munculnya jamur. Hal semacam ini bisa terjadi pada berbagai kondisi yang berbeda, termasuk pada permukaan mobil yang terkena air hujan.
Dalam hal ini, seringkali pengendara hanya membiarkan mobil mereka basah setelah terkena hujan secara langsung. Nah, kondisi semacam ini akan membuat bagian mobil yang masih basah memiliki risiko jamur yang lebih tinggi. Jika terus saja dibiarkan, jamur akan menyebabkan munculnya kerak serta karat dan merusak bagian mobil tersebut.
Beberapa hal di atas adalah apa yang menyebabkan air hujan bisa menjadi masalah bagi mobil, terutama karena karat dan korosi yang mungkin muncul. Hal inilah yang membuat Anda sebagai pemilik kendaraan perlu mewaspadai musim hujan di Indonesia yang belum usai.
Dibaca Juga: Banjir Penyebab Karat: Bagaimana Solusi Untuk Mobil Anda?
Tips Mencegah Karat Pada Mobil di Musim Hujan
Tentu, untuk mencegah masalah karat dan korosi pada mobil terutama selama musim hujan di Indonesia, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan pada saat musim hujan di Indonesia. Dengan beberapa hal tersebut, bisa dipastikan jika risiko karat pada mobil selama musim hujan akan cenderung lebih minim.
Adapun beberapa tips yang bisa dilakukan adalah sebagai berikut:
Mengeringkan mobil dengan microfiber
Salah satu pencegahan pada risiko mobil berkarat karena air hujan adalah dengan mengeringkan mobil setelah terkena air hujan. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan microfiber sebagai alat pengering yang secara efektif akan menyerap air hujan yang menempel di bagian mobil.
Cara ini bisa dikatakan sebagai salah satu upaya pencegahan yang sangat simpel. Namun, kekurangannya adalah kotoran seringkali masih menempel.
Mencuci mobil
Tidak hanya mengeringkan mobil dengan segera setelah terpapar air hujan pada saat musim hujan di Indonesia, Anda juga bisa mencuci mobil untuk mencegah karat yang muncul. Cara ini tentu saja lebih efektif dibandingkan hanya mengeringkan mobil dengan menggunakan microfiber.
Nah, untuk mencuci mobil ini, Anda bisa menggunakan sampo mobil yang memiliki zat anti korosi. Tentu, dengan kandungan khusus pada sampo mobil yang digunakan tersebut nantinya Anda bisa membersihkan partikel air hujan penyebab karat yang menempel di permukaan mobil dengan lebih maksimal.
Menggunakan lapisan anti karat
Untuk memberikan perlindungan maksimal pada mobil dari karat terutama ketika musim hujan di Indonesia, Anda bisa menambahkan lapisan anti karat pada komponen mobil. Ini adalah cara yang paling disarankan untuk dilakukan.
Pasalnya, lapisan anti karat yang ditambahkan akan menjadi pelindung ekstra dan meminimalkan risiko karat serta masalah lainnya yang disebabkan oleh air hujan. Tidak hanya itu, lapisan anti karat yang digunakan nantinya juga akan memperpanjang usia penggunaan komponen mobil tersebut.
Beberapa hal di atas adalah beberapa solusi yang bisa dilakukan untuk mencegah masalah karat dan korosi pada mobil yang dikarenakan air hujan. Dengan upaya di atas, bukan tidak mungkin jika Anda akan bebas dari masalah karat dan mobil Anda akan awet.
RUSTPRO, Pilihan Lapisan Anti Karat Terbaik Untuk Mobil Anda
Dari solusi pencegahan masalah karat karena musim hujan di Indonesia, menggunakan lapisan anti karat adalah pilihan yang paling tepat, terutama ditinjau dari efektivitas yang dimiliki. Nah, jika Anda hendak mencari pilihan lapisan anti karat yang tepat, ada produk RUSTPRO yang bisa menjadi pilihan terbaik dan berkualitas.
Produk RUSTPRO dibuat dengan menggunakan bahan rubber sehingga akan memberikan perlindungan yang maksimal. Tidak hanya itu, ada keuntungan lain yang akan Anda dapatkan dari produk ini, seperti:
- Daya tahan produk anti karat yang sangat lama hingga mencapai 8 tahun sehingga Anda tidak perlu melakukan perbaikan ulang pada lapisan anti karat yang digunakan
- Proses pelapisan anti karat yang cenderung lebih cepat hanya 2 hingga 3 jam saja sehingga mobil langsung bisa digunakan setelahnya
- Harga layanan yang cenderung terjangkau sehingga tidak terlalu memberatkan setiap pelanggan yang menggunakan jasa
- Jasa pelapisan anti karat pada mobil dikerjakan oleh teknisi yang berpengalaman dan berpengetahuan sehingga pengerjaan secara detail bisa dilakukan dengan sangat baik dan hasil yang berkualitas
Dengan beragam keunggulan di atas, tentu RUSTPRO adalah mitra terbaik untuk mencegah masalah karat mobil ketika musim hujan di Indonesia. Untuk Anda yang berminat, Anda bisa berkunjung ke laman rustpro.id untuk mendapatkan informasi layanan yang lengkap.