❗❗ RUSTPRO Kini Hadir 24 Jam | Senin - Minggu 🔴 Kami Telah Hadir Di Wiyung Surabaya

7 Pantangan setelah Poles Bodi Mobil yang Dilarang Dilanggar

Pantangan setelah Poles Bodi Mobil yang Dilarang Dilanggar

Mobil baru selesai dipoles memang terlihat jauh lebih kinclong, tapi tahukah ada beberapa pantangan setelah poles bodi mobil yang perlu Anda pahami?

Melanggar pantangan setelah poles bodi mobil justru bisa sebabkan kerusakan pada bagian bodi mobil yang membuat hasil polesnya jadi rusak.

Ingin tahu apa saja pantangan setelah poles bodi mobil yang perlu dipahami? Artikel ini punya jawabannya untuk Anda!

Pantangan setelah Poles Bodi Mobil

Ini beberapa pantangan setelah poles bodi mobil yang perlu dipahami agar hasil poles bodi mobil kesayangan Anda selalu awet sempurna:

  1. Mencuci Mobil Terlalu Cepat

Setelah proses poles bodi mobil selesai, sangat penting untuk memberikan waktu bagi lapisan pelindung yang baru diaplikasikan untuk mengikat diri dengan cat mobil.

Biasanya, ini memerlukan waktu sekitar 2-3 hari.

Mencuci mobil sebelum waktu ini dapat mengganggu proses pengeringan dan ikatan sealant atau coating, sehingga mengurangi efektivitasnya.

Sealant atau coating yang belum kering sepenuhnya rentan terhadap air dan bahan kimia yang mungkin terkandung dalam sabun cuci mobil, yang dapat menyebabkan lapisan tersebut menjadi tidak merata atau bahkan terkelupas.

  1. Mengeringkan Mobil dengan Sembarangan

Mengeringkan mobil setelah dicuci adalah langkah penting yang sering diabaikan.

Penggunaan kain lap yang salah, seperti kain kasar atau kanebo, dapat meninggalkan goresan halus yang merusak penampilan cat.

Hindari Antrian,
Ayo Reservasi Online!

Loading...

Untuk menghindari ini, selalu gunakan kain microfiber yang lembut dan bersih.

Kain microfiber dirancang untuk menyerap air dengan cepat tanpa merusak permukaan cat.

Teknik mengeringkan yang benar melibatkan gerakan lembut dan tidak boleh dilakukan dengan terburu-buru untuk mencegah kerusakan.

  1. Menjemur Mobil di Bawah Sinar Matahari Langsung

Sinar matahari langsung adalah musuh dari cat mobil yang baru selesai dipoles.

Panas dari matahari dapat mempercepat degradasi lapisan pelindung dan menyebabkan warna cat menjadi pudar atau kusam.

Setelah proses poles, sangat disarankan untuk memarkir mobil di area yang teduh atau menggunakan sarung mobil yang berkualitas untuk melindungi dari sinar UV.

Jika Anda harus memarkir di luar ruangan, carilah tempat yang menawarkan bayangan alami atau buatan untuk menjaga integritas cat mobil Anda.

  1. Menyentuh Bodi Mobil dengan Tangan Kotor

Ketika tangan kita kotor, minyak dan kotoran yang menempel bisa dengan mudah berpindah ke bodi mobil.

Ini bukan hanya tentang estetika; bekas tangan yang ditinggalkan dapat mengandung bahan kimia yang merusak lapisan pelindung mobil.

Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu mencuci tangan sebelum menyentuh mobil, atau lebih baik lagi, gunakan sarung tangan bersih untuk menghindari transfer kotoran dan minyak.

Ini akan membantu menjaga kilau mobil dan melindungi kerja keras yang telah Anda lakukan saat detailing.

  1. Mengaplikasikan Produk Perawatan Mobil yang Salah

Produk perawatan mobil yang tidak sesuai dapat merusak lebih dari sekadar penampilan mobil Anda; mereka dapat mengikis lapisan pelindung yang penting untuk menjaga cat mobil.

Produk yang mengandung alkohol, amonia, atau aseton harus dihindari karena bahan kimia ini terlalu keras dan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada lapisan sealant atau wax.

Selalu pilih produk yang diformulasikan khusus untuk mobil yang telah dipoles, yang akan mendukung dan memperpanjang umur lapisan pelindung tersebut.

  1. Diterpa Hujan Deras

Hujan deras bukan hanya masalah bagi jadwal Anda, tetapi juga untuk mobil yang baru saja dipoles.

Air hujan sering kali mengandung asam dan polutan yang, ketika dibiarkan mengering pada cat, dapat merusak lapisan pelindung.

Jika Anda terjebak dalam hujan deras setelah detailing, segera cuci mobil Anda dengan air bersih dan keringkan dengan microfiber halus untuk mencegah kerusakan.

  1. Melakukan Poles Terlalu Sering

Meskipun mengilapkan mobil dapat membuatnya terlihat seperti baru, melakukan ini terlalu sering dapat berdampak negatif.

Setiap sesi poles mengikis sedikit dari lapisan cat, dan terlalu banyak poles dapat mengurangi ketebalan dan perlindungan cat.

Idealnya, mobil harus dipoles tidak lebih dari sekali setiap 6 bulan hingga 1 tahun, tergantung pada kondisi cat dan seberapa sering mobil digunakan dan terpapar elemen.

Ini akan memastikan bahwa mobil Anda tidak hanya terlihat bagus tetapi juga terlindungi dengan baik.

Maksimalkan Visual Mobil Kesayanganmu dengan Crystal Polish di RUSTPRO!

Banyak yang menyediakan jasa poles bodi mobil.

Tapi yang kredibilitasnya terpercaya soal pilihan perawatan dan perlindungan bodi mobil, RUSTPRO adalah opsi terbaik yang bisa dituju.

Yang terbaru, RUSTPRO hadirkan Crystal Polish yang akan kinclongkan bodi mobil Anda dengan cepat hanya dalam waktu 1 jam saja!

Karena masih promo, service ini pun hanya dibanderol sebesar Rp500.000 saja, lho!

Tertarik untuk coba? Anda bisa langsung hubungi CS RUSTPRO via WhatsApp 0812-1130-9522 (atau klik di sini) di dan kunjungi langsung cabang RUSTPRO terdekat dari lokasi Anda!

RUSTPRO

It's My Responsibility