❗❗ RUSTPRO Kini Hadir 24 Jam | Senin - Minggu 🔴 Kami Telah Hadir Di Wiyung Surabaya

7 Penyebab Body Mobil Retak, Wajib Waspada!

7 Penyebab Body Mobil Retak

Ketika kita memiliki mobil, menjaga body mobil agar tetap dalam kondisi prima merupakan hal yang penting. Namun, terkadang kita mungkin mengalami kejadian yang tidak diinginkan seperti body mobil retak. Retakan pada body mobil dapat mengurangi estetika kendaraan dan juga dapat mengakibatkan kerusakan yang lebih serius jika tidak segera ditangani. Untuk membantu Anda memahami penyebab retaknya body mobil, berikut adalah 7 faktor umum yang perlu diperhatikan.

Penyebab Body Mobil Retak

Penyebab body mobil retak bisa bervariasi dan penting untuk memahami faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dalam pembahasan berikut, kita akan menjelajahi setiap penyebab dari body mobil retak agar Anda bisa segera lakukan penanganan:

  1. Benturan Eksternal yang Kuat

Benturan eksternal yang kuat, seperti tabrakan atau kecelakaan, merupakan salah satu penyebab utama body mobil retak. Ketika mobil mengalami benturan, energi kinetik dari benturan itu ditransfer ke bodi mobil. Material bodi mobil dirancang untuk menyerap sebagian besar energi ini melalui mekanisme seperti kerangka dan panel penyerap benturan. Namun, dalam kasus benturan yang sangat keras, kekuatan energi yang ditransfer dapat melampaui batas elastisitas material dan menyebabkan deformasi permanen atau retakan pada body mobil.

  1. Perubahan Suhu Ekstrem

Perubahan suhu yang ekstrem juga dapat menyebabkan body mobil retak. Ketika mobil terkena suhu panas yang tinggi, seperti terparkir di bawah sinar matahari secara langsung, logam pada body mobil akan mengalami ekspansi. Proses ini dapat menyebabkan tegangan yang tidak merata pada material, terutama pada bagian yang terpapar langsung sinar matahari. Namun, ketika mobil tersebut tiba-tiba terkena suhu yang sangat rendah, misalnya air es yang dituangkan di atas body mobil yang panas, logam akan mengalami kontraksi tiba-tiba. Perubahan suhu yang ekstrem secara berulang-ulang dapat menyebabkan tegangan yang signifikan pada body mobil, yang pada gilirannya dapat menyebabkan retakan.

  1. Kelebihan Beban atau Overloading

Membawa beban yang melebihi kapasitas yang ditetapkan oleh produsen dapat menyebabkan body mobil retak. Mobil memiliki batasan berat yang harus diikuti untuk menjaga integritas strukturalnya. Jika melebihi kapasitas, beban berlebih dapat menyebabkan tegangan yang tidak merata pada bodi mobil dan mengakibatkan deformasi permanen atau retakan. Ini terutama berlaku untuk mobil penumpang yang biasanya tidak dirancang untuk mengangkut beban berat. Oleh karena itu, penting untuk mematuhi batasan berat dan menjaga beban kendaraan tetap dalam batas yang ditentukan.

  1. Korosi atau Karat

Korosi atau karat dapat menjadi musuh tersembunyi body mobil yang dapat menyebabkan body mobil retak. Kelembaban, paparan air asin, dan serangan bahan kimia dapat memicu proses korosi pada body mobil. Korosi merusak pelindung lapisan cat dan melibatkan proses oksidasi yang merusak material logam. Akibatnya, kekuatan dan ketahanan material berkurang, dan retakan dapat muncul. Daerah yang sering terkena korosi, seperti panel bawah mobil yang terpapar air asin selama perjalanan di jalan berpasir, cenderung melemah dan menjadi rentan terhadap retakan. Penting untuk secara rutin membersihkan dan melindungi body mobil dari korosi dengan melakukan perawatan yang tepat, seperti mencuci mobil secara teratur, mengaplikasikan lapisan pelindung, dan menghindari paparan bahan kimia yang korosif.

  1. Deformasi Struktural

Deformasi struktural pada body mobil dapat terjadi akibat kecelakaan, benturan, atau kerusakan mekanis lainnya. Ketika mobil mengalami benturan yang kuat atau deformasi struktural, area yang terdampak dapat mengalami penurunan kekuatan struktural. Bodi mobil yang mengalami deformasi struktural tidak lagi memiliki distribusi tegangan yang merata, yang dapat menyebabkan body mobil retak karena mengalami tekanan berlebih. Jika kendaraan pernah mengalami benturan yang signifikan, penting untuk memeriksanya secara menyeluruh dan melakukan perbaikan yang diperlukan untuk mengembalikan integritas struktural.

  1. Kualitas Bahan yang Buruk

Kualitas bahan yang buruk atau cacat juga dapat menjadi penyebab body mobil retak. Pada beberapa kasus, bahan yang digunakan dalam produksi bodi mobil mungkin tidak memenuhi standar kualitas yang baik. Kekuatan dan elastisitas material yang buruk dapat membuat bodi mobil lebih rentan terhadap retakan. Selain itu, jika proses produksi tidak dilakukan dengan baik, seperti pengelasan yang tidak memadai atau kelemahan dalam pengaplikasian lapisan pelindung, hal ini juga dapat menyebabkan kerentanan terhadap retakan pada body mobil.

Baca Juga: 4 Tips Memilih Pelindung Cat Mobil yang Tepat

  1. Kondisi Jalan yang Buruk

Kondisi jalan yang buruk, seperti jalan berlubang, berbatu, atau bergelombang, dapat memberikan tekanan yang berlebihan pada body mobil. Ketika kendaraan melewati jalan yang buruk, guncangan yang dihasilkan dapat menyebabkan stres dan tegangan yang tidak merata pada bodi mobil. Jika kondisi ini berulang kali terjadi, terutama pada jalan-jalan yang kasar dan tidak terawat, maka risiko body mobil retak jadi lebih tinggi.

Cegah Body Mobil Retak dengan Graphene Coating di Rustpro!

Anda tidak perlu khawatir tentang retaknya body mobil yang dapat mengganggu estetika kendaraan Anda. Salah satu solusi yang sangat direkomendasikan adalah menggunakan layanan Graphene Coating di Rustpro. Dengan menggunakan teknologi terbaru ini, Anda dapat memberikan perlindungan maksimal untuk body mobil Anda.

Graphene Coating adalah lapisan pelindung inovatif yang menggunakan material Graphene 10H+ Protection yang sangat kuat dan tahan lama. Pelapisan ini membentuk lapisan yang tipis namun kuat di atas body mobil, melindunginya dari retakan dan kerusakan akibat paparan lingkungan eksternal. Dengan menggunakan Graphene Coating, body mobil Anda akan mendapatkan perlindungan terbaik dari benturan, goresan, sinar UV, korosi, dan bahan kimia berbahaya.

Selain itu, Rustpro adalah satu-satunya bengkel di Indonesia yang menggunakan formulasi coating Graphene 10H+ Protection ini. Dengan demikian, Anda bisa merasakan keunggulan eksklusif yang tidak dapat Anda temukan di tempat lain.

Karena seringkali layanan Graphene Coating di Rustpro ini banyak dituju dan dipesan, pastikan untuk melakukan reservasi terlebih dahulu agar bisa langsung dapatkan penanganan tanpa menunggu antrean dengan hubungi customer service Rustpro via WhatsApp di 0813-1150-2678 (atau hubungi di sini).

Penutup

Dalam menjaga keutuhan body mobil, penting untuk memperhatikan faktor-faktor penyebab body mobil retak tersebut. Dengan memahami penyebabnya, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, seperti mengemudi dengan hati-hati, menjaga perawatan mobil secara rutin, dan menghindari beban berlebih atau kondisi jalan yang buruk.

Untuk perlindungan yang tepat, percayakan pada Graphene Coating di Rustpro untuk perlindungan body mobil yang lebih kuat.

RUSTPRO

It's My Responsibility